Monday, 16 March 2015

LAPORAN PKP – PGSD MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PENGUASAAN SISWA DALAM BELAJAR MELALUI METODE DISKUSI TENTANG POHON FAKTOR DAN FAKTORISASI PRIMA PADA PELAJARAN MATEMATIKA DAN MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM BELAJAR MELALUI METODE DISKUSI TENTANG KENAMPAKAN ALAM DAN KEADAAN SOSIAL NEGARA-NEGARA TETANGGA INDONESIA DI ASIA TENGGARA PADA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL



LAPORAN PKP – PGSD
(PDGK4501)

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PENGUASAAN SISWA DALAM BELAJAR MELALUI METODE DISKUSI TENTANG POHON FAKTOR DAN FAKTORISASI PRIMA PADA PELAJARAN MATEMATIKA
DAN
MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM BELAJAR MELALUI METODE DISKUSI TENTANG KENAMPAKAN ALAM DAN KEADAAN SOSIAL NEGARA-NEGARA TETANGGA INDONESIA DI ASIA TENGGARA PADA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mata kuliah pemantapan kemampuan profesional (PDGK 4501)


Penyusun :

Nama                     :   JAYA MULYATNO
NIM                      :   816.048.466
Program Studi       :   S.I PGSD
Pokjar                    :   Karangampel-Indramayu
Masa Regisrasi      :   2009.2


UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ BANDUNG
2009

KATA PENGANTAR


Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan ini sholawat serta salam semoga terlimpahkan kepada nabi Muhammad SWT.
Laporan ini berisi langkah-langkah yang penulis tempuh dalam melaksanakan perbaikan pembelajaran untuk meningkatkan penguasaan siswa terhadap materi pelajaran, selain itu laporan pemantapan kemampuan profesional (PDGK 4501) yang memuat 2 siklus pembelajaran untuk eksak (matematika) dan dua siklus pembelajaran untuk non eksak (Ilmu Pengetahuan Sosial).
Penulis sudah berupaya semaksimal mungkin dalam menyusun
Penulis sudah berupaya semaksimal mungkin dalam menyusun laporan ini sesuai dengan tuntutan yang ada, tetapi tidak menutup kemungkinan masih terdapat kekurangan baik berkaitan dengan ini maupun teknik penyampaiannya oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif guna penyempurnaan penyusunan laporan ini.
Berkat dorongan dan bimbingan dari semua  pihak akhirnya, penulis dapat menyelesaikan laporan ini. Untuk penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.         Bapak Drs. H.I Shofjan Taftazani, M.Pd. selaku Kepala Sekolah UPBJJ Universitas Terbuka Bandung.
2.         Bapak Drs. Achyar, M.Pd. selaku pembimbing mata kuliah. Pemantapan Kemampuan Profesional (PKP) Universitas Terbuka UPBJJ Bandung.
3.         Bapak Drs. Sunanto, selaku Kepala Sekolah Dasar Kedokanbunder II Kecamatan Kedokanbunder Kabupaten Indramayu.
4.         Ibu JAYA MULYATNO sebagai teman sejawat yang telah memberikan arahan dan pemikiran dalam penyusunan laporan ini.
5.         Rekan-rekan mahasiswa dan mahasiswi program S.I PGSD UT Pokjar Karangampel Kabupaten Indramayu yang telah memberikan bantuan dan saran kepada penulis dalam penyusunan laporan ini.
6.         Keluarga tercinta yang telah memberi semangat dan dorongan kepada penulis dalam menyelesaikan penyusunan laporan ini.

Semoga segala amal yang telah diberikan kepada penulis mendapat imbalan yang setimpal dari Allah SWT amin…


Karangampel,     September 2009

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman
Kata Pengantar ................................................................................................... i
Daftar Isi ............................................................................................................. ii
BAB I         PENDAHULUAN  ....................................................................... 1
A.    Latar Belakang Masalah ........................................................... 1
B.     Rumusan Masalah ..................................................................... 2
C.     Tujuan Perbaikan ...................................................................... 3
D.    Manfaat Perbaikan ................................................................. .. 3

BAB II        KAJIAN PUSTAKA .................................................................... 4

BAB III      PELAKSANA PERBAIKAN ..................................................... 6
A.    Subjek Penelitian ...................................................................... 6
B.     Deskripsi Per Siklus .................................................................. 7

BAB IV      HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ......................... 39
B.     Deskripsi Persiklus  ................................................................... 39
C.     Pembahasan dari Setiap siklus .................................................. 40

BAB V        KESIMPULAN, SARAN DAN TINDAK LANJUT ............... 51
A.    Kesimpulan ............................................................................... 51
B.     Saran dan Tindak Lanjut .......................................................... 52

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

BAB I
PENDAHULUAN


A.    Latar Belakang Masalah
Suatu Proses Pembelajaran dapat dikatakan berhasil, jika tingkat penguasaan siswa (terhadap materi pelajaran minimal 75%, Benyamin S Bleom (1963) Guru dalam PBM) dalam teorinya tentang mastery lerning atau belajar tuntas dapat di bayangkan penguasaan minimalkan sudah dapat dilakukan secara sistematis terencana dan terprogam. Pendekatan teori ini sangat mendukung terhadap keberhasilan proses belajar mengajar karena tingkat penguasaan siswa terhadap materi pelajaran umumnya dinyatakan dengan nilai.
Hasil evaluasi pembelajaran siswa kelas VI SD Negeri Kedokanbunder II Kecamatan Kedokanbunder Semester 1 Tahun Pelajaran 2009/2010 pada pelajaran eksak (matematika) dengan materi pembelajaran faktorisasi prima dan pohon faktor, dari 24 siswa, baru 6 siswa yang mancapai 75% atau sebanyak 25% siswa yang menadaptkan nilai 100, begitupula dalam mata pelajaran non aksek (Ilmu Pengetahuan Sosial) dengan materi pembelajaran kemampuan alam dan keadaan sosial negara-negara tetangga Indonesia di asia tenggara, dari 24 siswa baru 10 siswa yang mencapai nilai 80 hal ini proses pembelajaran menunjukan masih rendahnya tingkat penguasaan siswa dalam pembelajaran tersebut. Padahal guru mengajarkan materi pembelajaran faktorisasi prima dan pohon faktor dalam mata pelajaran matematika. (eksak), dan menggunakan materi pembelajaran merupakanalam dan keadaan sosial negara-negara tetangga indonesia di Asia tenggara dalam mata pelajran dan pengetahuan sosial (non eksak) menggunkan alat peraga, siswa yang tidak mencapai ketuntasan belajar sebagai besar berasa dari keluarga ekonomi lemah)dalam proses pembelajaran tersebut dapat dianalaisir adalah masih rendahnya tingkat penguasaan siswa dengan demikian guru harus segera melakukan penelitian tindakan kelas dengan tujuan penelitian adalah tujuan perbaikan pembelajaran. Adapun hasil evaluasi siswa mata pelejaran matematika dan IPS adalah sebagai berikut :

Tabel I
Hasil evaluasi mata pelajaran matematika sebelum perbaikan
No.
Banyak Siswa
Nilai
Nilai Komulatif
%
1.
6
100
600
25
2.
18
50
900
75
3.

-


4.

-


5.




JML
24

1.500
100

Tabel II
Hasil evaluasi mata pelajaran matematika sebelum perbaikan
No.
Banyak Siswa
Nilai
Nilai Komulatif
%
1.
10
80
800
41,7
2.
3
70
210
12,5
3.
4
60
240
16,6
4.
7
50
350
29,2
5.




JML
24

1.500
100

B.     Rumusan Masalah
-          Eksak matematika
“Apakah metode diskusi dapat meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar tentang faktorisasi prima dan paham faktor?”
-          Non Eksak (Ilmu Perngetahuan Sosial)
“Apakah metode diskusi dapat meningkatkan motivasi dan keadaan sosial negara-negara tetangga Indonesia diasia tenggara?”


C.    Tujuan Perbaikan
-          Meningkatkan motivasi dan penguasaan serta pemahaman siswa dalam belajar
1.      Mata Pelajaran Matematika (eksak)
2.      Mata Pelajaran IPS (non eksak)

D.    Manfaat Perbaikan
a.       Guru
-          Guru lebih percaya diri berkembang sebagai pekerja profesional.
-          Guru akan puas karena ia sudah melakukan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang dikelolanya.
-          Guru mendapatkan untuk berperan aktif mengembangkan pengetahuan dan keterampilan sendiri
a.       Siswa
Hasil belajar siswa meningkat
b.      Sekolah
-          Sekolah memberikan sumbangan yang positif terhadap kemajuan sekolah
-          Tercermin dari peningakatan kemampuan profesional para guru perbaikan proses dan hasil belajar siswa
-          Kondusifnya iklim pendidikan di sekolah tersebut.


BAB II
KAJIAN PUSTAKA


A.    Pembelajaran Matematika SD
Setelah berakhirnya penjelasan siswa tidak ada yang bertanya, dan ketika guru menanyakan kepada siswa apakah penjelasan, dan ketika guru menanyakan kepada siswa apakah penjelasan bapak itu sudah dimengerti, siswa tidak ada yang menjawab, kemudian guru memberi mengulang penjelasan pembelajaran, akan tetapi hasil ulangan masih di bawah mata-mata melihat hasil evaluasi tersebut penulis perlu melakukan refleksi diri melalui penelitian tindakan kelas (PTK) untuk meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar terhadap motivasi pembelajaran berkaitan dengan permasalahan diatas penulis segera melaksanakan perbaikan pembelajaran dengan tujuan.
a.       Meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar terhadap materi pembelajaran
b.      Meningkatkan keterampilan guru dalam menyusun rencana perbaikan pembelajaran.
Berdasarkan masalah yang telah teridentifikasi melalui diskusi dengan teman sejawat menganalisis daftar nilai, tugas yang diberikan guru terhadap siswa, serta melakukan refleksi terhadap perilaku mengajar yang telah diterapkan, maka diketahui faktor penyebab kurang menguasai materi yang diajarkan adalah :
1.      Mata Pelajaran Matematika (eksak)
a.         Guru kurang memberikan penguatan baik berupa pujian atau teguran terhadap siswa selama pembelajaran berlangsung.
b.         Guru kurang memberikan contoh dan latihan
c.         Guru kurang memberikan balikan terhadap tugas atau pelajaran siswa.
d.        Pembahasan materi terlalu cepat
e.         Kurangnya minat dan perhatian siswa selama pembelajaran berlangsung
B.  Pembelajaran IPS SD
C.    Metode Diskusi
D.    Motivasi
1.      Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
a.       Guru kurang memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya jawab
b.      Guru tidak menggunakan metode yang pariatif
c.       Penjelasan terlalu abstrak
d.      Kurangnya minat dan perhatian siswa selama pembelajaran berlangsun
Berdasarkan hasil analisis tersebut, maka yang menjadi fokus perbaikan atau rumusan masalah adalah
1.      Pada Pembelajaran Matematika
Bagaimana supaya guru meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar terhadap materi pelajaran tentang faktorisasi prima dan pohon faktor melalui penggunaan contoh dan latihan? Dengan sub pertanyaan.
a.       Penggunaan contoh dan latihan yang bagaimana yang dapat meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam menuliskan faktorisasi prima dan pohon faktor?
b.      Bagaimana upaya guru dalam memotivasi belajar siswa ?
c.       Bagaimana upaya guru meningkatkan minat dan perhatian siswa dalam belajar
d.      Bagaimana upaya guru dalam memberikan terhadap tugas-tugas yang diberikan
2.      Pada pembelajaran Ilmu pengetahuan Sosial (IPS)
“bagaimana upaya guru menggunakan metode yang dapat meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa dalam belajar terhadap materi pelajaran tentang kemampuan alam dan keadaan sosial negara tetangga Indonesia di asia tenggara? Dengan sub pertanyaan :
a.       Penggunaan metode yang bagaimanakah yang dapat meningkatkan motivasi pelajaran.
b.      Bagaimana upaya guru dalam meningkatkan minat dan perhatian siswa dalam belajar?
c.       Bagaimana upaya guru dalam memberikan bidikan terhadap tugas-tugas yang telah diberikan

BAB III
PELAKSANAAN PERBAIKAN


A.    Subjek Penelitian
1.      Lokasi                                   :   SDN Kedokanbunder II
2.      Waktu                                   :   07.00-07.35
Eksak                                    :   21 Juli 2009
Siklus I        :   Faktorisasi Prima dan pohon faktor
Siklus II      :   FPB dan KPK
Non eksak                             :   23 Juli 2009
Siklus I        :   Kenampakan alam dan keadaan sosial
Siklus II      :   FPB dan KPK
3.      Mata Pelajaran
a.       Matematika                     :   Faktorisasi prima dan pohon faktor, FPB dan KPK
b.      IPS                                  :   Kemampuan alam dan keadaan sosial, dunia.
4.      Kelas                                     :   VI (enam)
5.      Karakteristik Siswa
2.         Jenis Kelamin                  :   L = 12 orang, P=120 orang
3.         Kemampuan Siswa         :  
Jenis Suara                      :   Epah, Duneni, Enti, kusnirah, Nurayah, Mayasari, Nadia Permatasari. Deni Irnanto, Muasan
Sepak bola                       :   Hari Senjaya, Deni irnanto, darmeni, Indah Irawan
4.         Latar belakang keluarga  :  
Pekerjaan orang pada umumnya tani dan buruh tani
B.     Deskripsi Per Siklus
1.      Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran dilaksanakan di Kelas VI SDN Kedokanbunder II kecamatan Kedokanbunder kabupaten Indramayu yang dinilai pada tanggal 22 Juli 2009 sampai 28 juli 2009 adapaun waktu pelaksanaan setiap pelajaran sebagai berikut :
a.       Pembelajaran Eksak (Mata Pelajaran Matematika)
1.  Rabu, 22 Juli 2009 Mata Pelajaran Matematika Siklus I
2.  Senin, 27 Juli 2009 Mata Pelajaran Matematika Siklus II
b.      Pembelajaran Non Eksak (Mata Pelajaran IPS)
1.  Jum’at, 24 Juli 2009 Mata Pelajaran IPS Siklus I
2.  Selasa, 28 Juli 2009 Mat pelajaran IPS Siklus II

2.      Identifikasi Masalah
Setelah diadakan ulangan pada pelajaran matematika dan IPS ternyata hasilnya di bawah angka 50, maka penulis meminta bantuan teman sejawat dan supervisor untuk bersama-sama mengidentifikasikan kelemahan dari proses pembelajaran yang telah dilaksanakan.

3.      Analisis Masalah
a.       Siswa tidak termotivikasi pada waktu KBM
b.      Banyak siswa yang mengantuk
c.       Banyak siswa bermain di luar kelas

4.      Cara Mengatasi Masalah
“Apakah metode diskusi dapat meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa dalam belajar tentang mata pelajaran Matematika dan mata pelajaran IPS?”
5.       

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)


Mata Pelajaran        :   matematika
Kelas/Semester        :   VI/I
Alokasi Waktu        :   1 x 35 menit

I.           STANDAR KOMPETENSI               
Melakukan operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah

II.        KOMPETENSI DASAR                    
Menggunakan sifat-sifat operasi hitung termasuk operasi campuran FPB dan KPK

III.     INDIKATOR                                   
Menuliskan faktorisasi prima dan pohon faktor

IV.     TUJUAN PEMBELAJARAN
Menuliskan faktorisasi prima dan menuliskan pohon faktor

V.        MATERI PEMBELAJARAN
Faktorisasi prima dan pohon faktor uraikan dan contoh


 








VI.     METODE PEMBELAJARAN
5.         Ceramah
6.         Tanya jawab
7.         Latihan

VII.  LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
A.        Kegiatan Awal (5 menit)
8.         Apersepsi
9.         Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang definisi bilangan dan contoh bilangan bulat, serta apa yang dinamakan bilangan prima dan menyebutkan prima dari 1 sampai 100
B.         Kegiatan Inti (20 menit)
10.     Penjelasan guru tentang faktorisasi prima dan pohon faktor (10 menit)
11.     Guru menyediakan waktu tanya jawab terhadap siswa (5 menit)
12.     Siswa menyampaikan hasilnya di bawah bimbingan guru
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
­­­








Bilangan yang di tulis tebal adalah bilangan prima
Contoh pohon faktor dan faktorisasi prima bilangan 24 dan 40








 







Faktorisasi prima
24 = 23 x3
40 = 23 x 5

C.         Kegiatan Akhir (10) menit
13.     Siswa dengan guru menyimpulkan pelajaran dan mencatat hasilnya
14.     Mengevaluasi kegiatan pembelajaran
15.     Memberikan PR dan menginformasikan materi selanjutnya (menentukan FPB dan KPK

VIII.       SARANA DAN SUMBER BELAJAR
a.       Sarana
16.     Alat peraga : faktor faktor bilangan prima dari bilangan 1 sampai 100
17.     Contoh faktorisasi prima dan pohon faktor
2.   Sumber Belajar
18.                                         Buku Matematika VI, Erlangga Hal : 8-9, Tim karya Guru





IX.     PENILAIAN PEMBELAJARAN
Jenis : Tertulis
1.      Soal Tes
Tuliskan faktorisasi prima dan buatlah pohon faktor dari bilangan :
1.      54 dan 144
2.      72 108
Kriteria Penilaian
2.      Kunci Jawaban
1.      54        :   2 x 33
144      :   24 x 32


 



















2.      72        :   23 x 32
108      :   22 x 32

 





















Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II




Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Guru Kelas VI




JAYA MULYATNO

NIM. 816048466


MATA PELAJARAN        :   MATEMATIKA
TOPIK                                 :   FAKTORISASI DAN POHON FAKTOR


IDENTIFIKASI MASALAH

Ketika Pak Jaya menjelaskan faktorisasi prima dan pohon faktor pada pelajaran matematika di kelas VI SD siswa banyak yang mengantuk dan tidak ada perhatian pada penjelasan guru kemudian, ketika guru bertanya apakah siswa menjawab keadaan seperti ini telah terjadi berulang kali, hampir pada setiap pelajaran matematika akibatnya pada setiap ulangan kurang dari 60.

ANALISIS MASALAH
19.     Kekurangan
20.     Guru menjelaskan materi pembelajaran dengan jelas dan dapat sekali (10 menit)
21.     Alat peraga terpampang jelas dengan contoh-contoh faktorisasi prima dan pohon faktor
22.     Waktu yang disdiakan untuk tanya jawab cukup lama ( 10 menit) lembar evaluasi tidak diketik dan dibagikan sesuai dengan jumlah siswa, dengan bentuk isian, banyaknya soal-soal.

23.     Kekurangan/kelemahan
24.     Guru menjelaskan tidak di mengerti dan tidak di pahami oleh siswa
25.     Siswa tidak di ikutsertakan untuk menjelaskan faktorisasi prima dan pohon faktor
26.     Guru memberi pertanyaan hanya satu arah
27.     Tidak menjelaskan alat peraga secara rinci




RUMUSAN MASALAH
“Bagaimama upaya guru menggunakan metode yang variatif untuk meningkatkan metode penguasaan siswa terhadap materi pelajaran matematika tentang pohon faktor?”

REFLEKSI
Berdasarkan masalah yang telah teridentifikasi melalui diskusi dengan teman sejawat dengan menganalisis daftar mulai, tugas-tugas yang diberikan guru terhadap siswa, maka penulis sangat perlu melakukan refleksi dari melalui penelitian tindakan kelas (PTK) untuk meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar terhadap materi pelajaran matematika tentang faktorisasian prima dan pohon faktor.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)


Mata Pelajaran        :   Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas/Semester        :   VI/I
Alokasi Waktu        :   1 x 35 menit

I.           STANDAR KOMPETENSI               
Memahami perkembangan wilayah Indonesia, kenampakan dan keadaan sosial negara-negara di asia tenggara serta benua

II.        KOMPETENSI DASAR                    
Membandingkan kenampakan alam dan keadaan sosial negara tetangga Indonesia di asia tenggara

III.     INDIKATOR                                       
28.     Menunjukan letak dan nama negara tetangga Indonesia di asia tenggara
29.     Membandingkan kenampakan alam dan keadaan sosial negara tetangga Indonesia di asia tenggara,

IV.     TUJUAN PEMBELAJARAN           
Menemukan letak dan membandingkan kenampakan alam dan keadaan sosial negara tetangga Indonesia di asia tenggara.







V.        MATERI PEMBELAJARAN           
Kenampakan alam dan keadaan sosial negara-negara tetangga Indonesia di asia tenggara.

VI.     MATERI PEMBELAJARAN                       
30.     Ceramah
31.     Tanya Jawab
32.     Latihan







VII.  LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN                    
1.      Kegiatan Awal
33.     Apersepsi
34.     Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang jumlah negara di Asia Tenggara
b.   Kegiatan Inti (20 menit)
35.     Penjelasan guru tentang kenampakan alam dan keadaan sosial negara Brunai Darussalam dan malaysia serta letak dan nama negara tetangga Indonesia di asia tenggara (10 menit)
36.     Guru menyediakan waktu tanya jawab terhadap siswa (5 menit)
37.     Siswa menyampaikan hasilnya di bawah bimbingan guru
c.       Kegiatan Akhir (10 menit)
38.     Siswa dengan guru menyimpulkan materi pembelajaran dan mencatat hasilnya
39.     Mengevaluasi kegiatan pembelajaran
40.     Memberikan PR dan menginformasikan materi selanjutnya (Benua)

a.          SARANA DAN SUMBER BELAJAR
Sarana                     :   Alat Peraga dan Dunia
Sumber Belajar        :   Buku IPS, hal : 21-25Indriastuti & Penny Rahmawaty.









b.          PENILAIAN PEMBELAJARAN
Jenis                          :   a.   Pilihan Ganda
b.   Tertulis
Soal-soal evaluasi tertulis
Soal-soal
I.       Pilihlah satu jawaban yang tepat dengan cara memberi tanda silang (X) pada huruf a,b,c dan d.
1.      Gunung tertinggi di Negara Brunai darusalam adalah
a.       Ciremai                                c.  Agung         
b.      Kerinci                                d.  Pegon
2.      Negara Brunai Darusallam memperoleh kemerdekaan dari kejuaraan
a.       Belanda                               c.  Inggris         
b.      Perancis                               d.  Amerika Serikat
3.      Malaysia adalah sebuah negara yang berbentuk 
a.       Pemerintahan                      c.  Kementrian
b.      Kerajaan                              d.  Kesultanan
4.      Malaysia memperoleh kemerdekaan dari kerajaan inggris tahun  
a.       1957                                    c.  1958
b.      1967                                    d.  1557
5.      Negara malaysia mempunyai negara bagian untuk memilih seorang raja  
a.       8                                          c.  10
b.      9                                          d.  11

II.    Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat
1.      Apa nama pemerintahan negara brunai Darusallam?
2.      Apa nama sungai terpanjang di Brunai Darusalam?
3.      Apa nama Ibu kota Brunai Darusallam?
4.      Apa nama Ibu kota Malaysia?
5.      Apa bahasa asli Malaysia?

Kriteria Nilai : 0-100
Kunci jawaban
I.       Kunci Jawaban
1.      D
2.      C
3.      B
4.      A
5.      B
II.    Kunci Jawaban
1.      Negara Kesultanan
2.      Sungai Belait
3.      Bandar sri Begawan
4.      Kualalumpur
5.      bahasa Melayu
Skor Nilai 100, masing-masing nomor nilai 10


Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Guru Kelas VI



JAYA MULYATNO

NIM. 816048466


MATA PELAJARAN        :   ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)
TOPIK                                 :   Kenampakan Alam dan keadaan sosial Negara-Negara tetangga Indonesia di Asia Tenggara

IDENTIFIKASI MASALAH
Ketika pak Jaya menjalankan materi pembelajaran IPS tentang kenampakan alam dan keadaan sosial negara
41.     Negara tetangga Indonesia di kelas VI, SD, Siswa banyak yang mengantuk dan tidak ada perhatian pada penjelasan guru, kemudian, ketika guru bertanya, apakah siswa sudah mengerti tidak seorang pun siswa yang menjawab keadaan seperti ini telah terjadi berulang kali, hampir pada setiap pelajaran IPS akibatnya pada setiap ulangan pelajaran IPS, akibatnya pada setiap ulangan skor yang diperoleh siswa selalu rendah, rata-rata kurang dari 60.

ANALISIS MASALAH
42.     Kelebihan
43.     Guru menjelaskan materi pembelajaran dengan cepat selesai (10 menit)
44.     Alat peraga (peta dunia) terpangpang jelas waktu yang disediakan untuk tanya jawab cukup lama (10 menit)
45.     Lembar evaluasi diketik dan dibagikan sesuai dengan jumlah siswa, dengan bentuk tes pilihan ganda sebanyak 5 soal dan isian sebanyak 5 soal

46.     Kekurangan / Kelemahan
47.     Guru menjelaskan tidak di mengerti dan tidak dipahami oleh siswa
48.     Siswa tidak ditunjukan apa saja negara-negara didunia
49.     Guru memberi pertanyaan hanya satu arah
50.     Alat peraga (peta dunia) tidak dijelaskan secara rinci)



RUMUSAN MASALAH 
Bagaimana upaya guru menggunakan metode yang fariatif untuk meningkatkan motivasi dan permasalahan siswa dalam belajar terhadap materi pelajaran IPS tentang kenampakan alam dan keadaan sosial negara-negara tetangga Indonesia di Asia tenggara?

REFLEKSI
Berdasarkan masalah yang telah teridentifikasi melalui diskusi dengan teman sejawat dengan menganalisis daftar nilai, tugas-tugas yang diberikan guru terhadap siswa, maka penulis sangat perlu melakukan refleksi diri melalui pendidikan tindakan kelas (PTK) untuk meningkatkan motivasi dan pemahaman siswa dalam belajar terhadap materi (IPS) tentang kemampuan alam dan keadaan sosial negara-negara tetangga Indramayu di asia tenggara.

RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
(RPP)
SIKLUS I


Mata Pelajaran        :   Matematika
Kelas/Semester        :   VI/I
Alokasi Waktu        :   1 x 35 menit

I.           STANDAR KOMPETENSI
Melakukan oprasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah

II.        KOMPETENSI DASAR
Menggunakan sifat-sifat operasi hitung termasuk operasi campuran, FPB dan KPK.

III.     INDIKATOR
Menuliskan faktorisasi prima dan pohon faktor

IV.     TUJUAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
1.      mengaktifkan siswa tanya jawab
2.      meningkatkan motivasi dalam belajar dengan menggunkan media gambar menulskan faktorisasi prima dan pembuatan pohon faktor.

V.        MATERI PEMBELAJARAN
Faktorisasi prima dan pohon faktor

VI.     METODE PEMBELAJARAN
1.      Tanya jawab
2.      Latihan

VII.  LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1.      Kegiatan Awal (5 menit)
a.       guru melakukan aperspsi dengan cara mengingat kembali faktor-faktor bilangan prima dari 1 sampai 100
2.      Kegiatan inti (20 menit)
a.       Melakukan penjelasan penulisan faktorisasi prima dan pembuatan pohon faktor
b.      Memberi contoh penulisan faktorisasi prima dan pembuatan pohon faktor
c.       Guru dan siswa melakukan tanya jawab
d.      Memberikan soal latihan
3.      Kegiatan Akhir (10 menit)
a.       Memberikan evaluasi
b.      Memberikan soal pekerjaan rumah

VIII.       SARANA DAN SUMBER BELAJAR
1.      Sarana sumber belajar buku matematika VI, erlangga Hal : 8-9 Tim Bina Karya Guru.
2.      Alat Peraga : faktor-faktor bilangan prima dari bilangan 1 sampai 100 contoh faktorisasi prima dan pohon faktor

IX.     PENILAIAN PEMBELAJARAN
Jenis tes   : Tertulis
a.       Soal
Tuliskan faktorisasi prima dan buatlah pohon faktor dari bilangan :
1)      6 dan 9
2)      8 dan 10
3)      15 dan 18
4)      16 dan 20
5)      21 dan 35


b.      Kunci Jawaban
1)      6 = 2 x 3
9 = 32










 





2)      8 = 22
10 = 2 x 5










 






3)      15 = 3 x 5
18 = 2 x 32









 
4)      16 = 24
20 = 24 x 5


 















5)      21 = 3 x 7
35 = 5 x 7










 









Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Guru Kelas VI




JAYA MULYATNO

NIM. 816048466


RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
(RPP)

SIKLUS II


Mata Pelajaran          :   Matematika
Kelas / Semester       :   VI / I
Alokasi Waktu          :   1 x 35 menit

I.           STANDAR KOMPETENSI

Melakukan operasi hitung bilangan bulat dalam pemecahan masalah


II.        KOMPETENSI DASAR

Menggunakan sifat-sifat operasi hitung termasuk operasi campuran, FBK dan KPK

III.     INDIKATOR
1.      Menentukan FPB dan bilangan
2.      Menentukan KPK dua bilangan

IV.     TUJUAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
Meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar dengan menggunakan alat peraga langkah-langkah pengujian FPB dan KPK.

V.        MATERI PEMBELAJARAN
Meningkatkan motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar dengan menggunakan alat peraga langkah-langkah pengejaan FPB dan KPK

VI.     METODE PEMBELAJARAN
1.      Ceramah
2.      Tanya jawab
3.      Latihan
VII.  LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
a.       Kegiatan awal (5 menit)
51.     Aperspsi, pre tes
b.      Kegiatan Inti 20 (menit)
52.     Menjelaskan berulang-ulang mengenai langkah-langkah pengerjaan FPB dan KPK (10 menit)
53.     Tanya jawab (5 menit)
54.     Latihan soal (5 menit)
c.       Kegiatan Akhir (10 menit)
55.     Membuat kesimpulan
56.     Evaluasi
57.     Memberikan pekerjaan rumah

ALAT PERAGA

a.       Tentukan FPB dari 48 dan 60
Jawab.
Untuk menentukan FPB dua bilangan tersebut, lakukan langkah-langkah berikut
1.      Buat pohon faktor bilangan 48 dan 60


 












2.      Tulislah faktorisasi prima bilangan 48 dan 60
48 = 2 x 2 x 2 x 2 x 3 = 24 x 3
60 = 2 x 2 x 3 x 5 = 22 x 3 x 5
3.      Carilah faktor yang sama (bersekutu) dengan pangkat terkecil,               yaitu : 22 x 3
4.      FPB adalah hasil kali faktor yang bersekutu tersebut, jadi bilangan 48 dan 60 adalah 22 x 3 = 12

b.      Tentukan KPK dari 24 dan 40
Jawab
Untuk menentukan KPK dua bilangan tersebut, lakukan langkah-langkah berikut
a.       Buat pohon faktor dari bilangan 24 dan 40










 









b.      Tulislah faktorisasi prima dari 24 dan 40
24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 23 x 3
40 = 2 x 2 x 2 x 5 = 22 x 5
c.       KPK adalah hasil kali semua faktor yang ada
Jika ada faktor yang bersekutu, pilih yang pangkatnya tertinggi jadi,, KPK dari bilangan 24 dan 40 adalah 23 x 3 x 5 = 120

VIII.       SARANA DAN SUMBER BELAJAR

Jenis Tes : tes tertulis
a.       Sarana
b.      Sumber belajar
58.     Buku Pelajar matematika
59.     Alat peraga contoh langkah-langkah pengerjaan FPB dan KPK

IX.     EVALUASI 

Jenis Tes : tes tertulis
Soal-soal
a.       Tentukan FPB dari bilangan berikut :
                              i.      6 dan 5
                            ii.      8 dan 20
                          iii.      27 dan 36
b.      Tentukan KPK dari bilangan berikut
4)      15 dan 18
5)      16 dan 20
kriteria penilaian = 0 sampai 100
Kunci jawaban
                  i.      3                                                                                4)  90
                ii.      4                                                                                5)  80
              iii.      9
SKOR NILAI     :   Setiap soal yang betul di beri nilai 20
NA                      :   5 soal x 20 = 100

Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Guru Kelas VI




JAYA MULYATNO

NIM. 816048466


PERBAIKAN RENCANA PEMBELAJARAN
(RPP)
SIKLUS I


Mata Pelajaran          :   Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester       :   VI / I
Alokasi Waktu          :   1 x 35 menit

I.           STANDAR KOMPETENSI

Memahami perkembangan wilayah Indonesia, kenampakan alam dan keadaan sosial negara-negara di asia tenggara serta benua.

II.        KOMPETENSI DASAR
Membendingkan kenampakan alam dan keadaan sosial negara

III.     INDIKATOR
60.     Menunjukan letak dan nama negara tetangga Indonesia
61.     Membandingkan kenampakan alam dan keadaan sosial negara tetangga Indonesia

IV.     TUJUAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
62.     Mengaktifkan belajar dengan tanya jawab

V.        MATERI PEMBELAJARAN
Kenampakan alam dan keadan sosial negara-negara tetangga Indonesia di benua asia tenggara.


VI.     METODE PEMBELAJARAN
63.     Ceramah
64.     Tanya jawab
65.     Latihan

VII.  LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1.      Kegiatan awal (5 menit)
1.      Apersepsi
2.      Siswa menjawab beberapa pertanyaan tentang jumlah negara di Asia tenggara

2.      Kegiatan Inti (20 menit)
1.      Penjelasan guru tentang kenampakan alam dan keadaan sosial negara Brunai darusallam dan malaysia serta memutuskan letak dan nama-nama negara tetangga Indonesia.
2.      Guru menyediakan waktu tanya jawab terhadap siswa
3.      siswa mengerjakan soal-soal
4.      siswa menyampaikan hasilnya di bawah bimbingan guru
5.      Siswa dengan guru menyimpulkan materi pelajaran dan membuat mencatat hasilnya

VIII.       SARANA DAN SUMBER BELAJAR
Sarana : alat peraga peta dunia
Sumber belajar : buku IPS, Hal 21-25 Indriastuti & Penny Rahmawaty

IX.     PENILAIAN PEMBELAJARAN
Jenis Tes
a.       Lisan
b.      Perbuatan
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat!
Kunci Nilai : 0-100
Kunci jawaban
1.      Indonesia, Brunai darussalam, Thaoland, kamboja. Philipina, Malaysia, Vietnam, Singapura, Myanmar, Laos, Timor Leste, dan papua Nugini.
2.      Menunjukan negara-negara di asia tenggara
Skor nilai 100, masing-masing nomor diberi nilai 50

Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Guru Kelas VI



JAYA MULYATNO

NIM. 816048466
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN

SIKLUS II



Mata Pelajaran          :   Ilmu pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas / semester        :   VI/I
Alokasi Waktu          :   1 x 35 menit

I.       STANDAR KOMPETENSI
Memahami perkembangan wilayah Indonesia, kenampakan alam, keadaan sosial negara-negara di asia tenggara, serta benua.

II.    KOMPETENSI DASAR
Mengidentifikasi benua-benua

III. INDIKATOR
66.     Mengidentifikasi ciri khas negara-negara di benua Asia
67.     Mengidentifikasi ciri khas negara arab saudi di benua asia barat

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mengaktifkan belajar siswa dengan tanya jawab

V.    MATERI PEMBELAJARAN
Negara arab saudi di benua asia barat

VI. METODE PEMBELAJARAN
68. Ceramah, tanya jawab, latihan




VII.      LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1.      Kegiatan awal (5 menit)
-  Apersepsi, pre tes
2.      Kegiatan Inti (20 menit)
69.     Menunjukan benua-benua di dunia (10 menit)
70.     Mengidentifikasi negara arab saudi di benua asia barat (10 menit)
c.       Kegiatan Akhir (10 menit)
71.     Membuat Kesimpulan
72.     Memberikan evaluasi

MATERI PEMBELAJARAN
5 Benua di dunia yaitu : Australia, Asia, Eropa, Amerika, Afrika Benua Asia di bagi 5 sebagian yaitu : asia barat, timur, tengah, selatan, tenggara.
Benua asia barat di bagi 9 negara yaitu : negara arab saudi, Israel, Palestina, Yordania, Lebanon, syiria, Iran, Irak, Kwait

Negara-negara di benua Asia barat di sebut kawasan timur tengah wilayahnya gersang, kebanyakan berupa gurunpasir atau padang pasir .
Cuaca sangat panas mencapai 500 C Arab saudi beribu kota di Riyadh kabah di kota mekah dijadikan arah shalat (kiblat) bagi umat Islam



VIII.       SARANA DAN SUMBER BELAJAR
a.       Sarana                       :   Peta Dunia
b.      Sumber Belajar          :   Buku IPS hal : 41 Indriastuti & Penny Rahmawaty

IX. EVALUASI
Bentuk Tes : Pilihan Ganda
  1. Benua di dunia berjumlah
a.       5                  c.  7
b.      6                  d.  8
  1. Arab saudi termasuk benua asia bagian
a.       Utara           c.  Barat
b.      Selatan        d.  Tenggara
  1. Ciri khas kenampakan alam di kawasan timur tengah pada umumnya tanahnya.
a.       Subur           c.  Sedang
b.      Gersang       d.  Subur Sekali
  1. Cuaca sangat panas di negara arab saudi mencapai
a.       800 R           c.  600 R
b.      700 F            d.  500 R
  1. kabah dijadikan kiblat (arah sholat) terdapat di negara saudi arab saudi beribu kata di
a.       Riyadh        c.  Madinah
b.      Mekkah       d.  Abu Dhabi




Kunci Jawaban
1)      a. 5
2)      c. Barat
3)      b. Gerasang
4)      d.  500 C
5)      a.  Riyadh

skor nilai :  Setiap soal yang betul di beri nilai 20 nilai akhir (NA)                               5 soal x 20 =  100


Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Guru Kelas VI




JAYA MULYATNO

NIM. 816048466


LEMBAR OBSERVASI SIKLUS I

Mata Pelajaran            :   Matematika
Kelas/tanggal              :   VI/I
Hari/tanggal                :   Selasa, 21 Juli 2009
Fokus Observasi          :   Meningkatkan Motivasi dan penguasaan siswa dalam belajar

No.
Aspek yang diobservasi
Kemunculan
Komentar
1
Apakah dalam membuka pelajaran guru melakukan aspersepsi (untuk menarik perhatian siswa)?
Ö

Tingkatkan pemberian motivasi pada siswa dan gunakan alat peraga yang konkrit
2
Apakah guru menjelaskan tujuan, cara/strategi pembelajaran?
Ö

3
Apakah guru mengaitkan tujuan pembelajaran disertai contoh-contoh pengerjaan siswa?
Ö

4
Apakah guru dalam menjelaskan pelajaran disertai contoh-contoh pengerjaan?
Ö

5
Apakah guru memberikan latihan-latihan pada siswa?
Ö

6
Apakah contoh-contoh yang disajikan cukup jelas dan mudah dipahami siswa?
Ö

7
Apakah siswa aktif dalam mengerjakan soal-soal?
Ö

8
Apakah guru menggunakan alat peraga yang konkrit yang dapat membangkitkan motivasi belajar siswa?

Ö
9
Apakah guru memberikan penguatan verbal berupa kata-kata ataui kalimat ?
Ö

10
Apakah guru memberikan penguatan non verbal(mimik, sentuhan, pendekatan, hadiah dsb.)

Ö
11
Apakah siswa guru memberikan balikan terhadap pekerjaan siswa?
Ö



Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Teman Sejawat,



K A E N A H

NIP. 131 597 578
LEMBAR OBSERVASI SIKLUS II

Mata Pelajaran            :   Matematika
Kelas/tanggal              :   VI/I
Hari/tanggal                :   Senin, 27 Juli 2009
Fokus Observasi          :   Keterampilan memberikan contoh dan latihan keterampilan memberikan motivasi

No.
Aspek yang diobservasi
Kemunculan
Komentar
1
Apakah dalam membuka pelajaran guru melakukan aspersepsi (untuk menarik perhatian siswa)?
Ö

Tingkatkan pemberian motivasi pada siswa dan gunakan alat peraga yang konkrit
2
Apakah guru menjelaskan tujuan, cara/strategi pembelajaran?
Ö

3
Apakah guru mengaitkan tujuan pembelajaran disertai contoh-contoh pengerjaan siswa?
Ö

4
Apakah guru dalam menjelaskan pelajaran disertai contoh-contoh pengerjaan?
Ö

5
Apakah guru memberikan latihan-latihan pada siswa?
Ö

6
Apakah contoh-contoh yang disajikan cukup jelas dan mudah dipahami siswa?
Ö

7
Apakah siswa aktif dalam mengerjakan soal-soal?
Ö

8
Apakah guru menggunakan alat peraga yang dapat membangkitkan motivasi belajar siswa?
Ö

9
Apakah guru memberikan penguatan verbal berupa kata-kata ataui kalimat ?
Ö

10
Apakah guru memberikan penguatan non verbal(mimik, sentuhan, pendekatan, hadiah dsb.)
Ö

11
Apakah siswa guru memberikan balikan terhadap pekerjaan siswa?
Ö



Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Teman Sejawat,



K A E N A H

NIP. 131 597 578
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


A.        DEPKRIPSI PERSIKLUS
Pelaksanaan perbaikan pembelajaran dilaksanakan di kelas VI SDN Kedokanbunder II kecamatan Kedokanbunder Kabupaten Indramayu yang dimulai  pada tanggal 22 juli 2009 sampai dengan 28 Juli 2009. adapun waktu pelaksanaan setiap pelajaran sebagai berikut :
a.       Pembelajaran eksak (mata pelajaran matematika)
1.      Rabu, 22 Juli 2009 mata pelajaran matematika siklus I
2.        Senin, 27 Juli 2009 mata pelajaran matematika siklus II

b.      Pembelajaran non ekak (mata pelajaran IPS)
1.      Jumat, 24 Juli 2009 mata pelajaran IPS siklus I
2.      Selasa, 28 Juli 2009 mata pelajaran IPS siklus II

Tabel 3
Jadwal dan Fokus Pelaksanaan Perbaikan
Pembelajaran Matematika

No.
Waktu Pelaksanaan
Siklus
Fokus Perbaikan
1
Rabu, 22 Juli 2009
I
Penguasaan siswa dalam menuliskan pohon faktor dan faktorisasi prima 2 bilangan melalui tanya jawab dan meningkatkan motivasi siswa dalam belajar
2
Senin, 27 Juli 2009
II
Pengusaan siswa dalam menentukan FPB dan KPK serta meningkatkan motivasi dari penguasaan siswa dalam belajar


Tabel 4
Jadwal dan Fokus Pelaksanaan Perbaikan
Pembelajaran IPS

No.
Waktu Pelaksanaan
Siklus
Fokus Perbaikan
1
Jumat, 24 Juli 2009
I
Mengaktifkan siswa dalam belajar tentang kenampakan alam dan keadaan sosial negara-negara tetangga Indonesia di asia tenggara melalui tanya jawab
2
Selasa, 28 Juli 2009
II
Meningkatkan siswa dalam belajar tentang mengevaluasi diri khas negara arab saudi di benua asia barat melalui tanya jawab

B.    PEMBAHASAN DARI SETIAP SIKLUS
2.           Proses pelaksanaan
Langkah-langkah pembelajaran yang ditempuh dalam perbaikan pembelajaran matematika (eksak) dan ilmu pengetahuan sosial (non eksak) adalah sebagai berikut :
a.       Prosedur umum mata pelajaran matematika (eksak)
1.      Menentukan skenario/rencana perbaikan pembelajaran tiap siklus
2.      Mempersiapkan sarana dan prasarana yang dapat menjungjung lancarnya pelaksanaan perbaikan pembelajaran tiap siklus
3.      Menyiapkan lembar kerja siswa
4.      Menyiapkan alat observasi untuk dan siswa
5.      Menyiapkan soal tes formatif
6.      Menentukan jenis jenis motivasi belajar siswa
7.      Menentukan teman sejawat yang dapat mengobserfasi jalannya perbaikan pembekaaran tiap siklus
b.      Prosedur Siklus mata pelajaran matematika (eksak)
1.      Siklus I
73.     Penyajian contoh-contoh pengerjaan soal tentang cara menuliskan pohon faktor dan faktorisasi prima dua bilangan.
74.     Siswa berlatih mengerjakan soal-soal latihan setelah selesai langsung diperiksa dan di beri nilai
75.     Memberikan penguatan baik berupa tujuan, teguran selama proses pembelajaran.
2.      Siklus II
76.     Tanya jawab tentang penanaman konsep FPHB dan KPK dua bilangan
77.     Siswa selesai berlatih mengerjakan soal-soal latihan setelah selesai langsung diperiksa dan di beri nilai
78.     Memberikan penguasaan baik berupa pujian teguran selama proses pembelajaran
1.      Prosedur umum mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (non eksak).
1.   Menentukan skenario / rencana pembelajaran tiap siklus
b.      Mempersiapkan secara dan prasarana yang dapat menunjang lancarnya pelaksanaan pendidikan pembelajaran tiap siklus.
c.       Menyiapkan lembar kerja siswa
d.      Menyiapkan alat observasi untuk guru dan siswa menyiapkan alat observasi untuk guru dan siswa
e.       Menyiapkan soal tes formatif
f.       Menentukan jenis-jenis matematika yang variatif
g.      Menentukan aturan sejawat yang dapat mengobservasikan jalannya perbaikan pembelajaran siklus.
b.  Prosedur umum mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (non eksak).
1.      Siklus I
79.     Pembagian kelompok untuk mendiskusikan tentang perbandingan kenampakan alam dan keadaan sosial segera brunai darussalam dengan negara malaysia
80.     Memprestasikan hasil diskusi kelompok dengan bertanggung jawab dari kelompok dengan negara-negara di asia tenggara
81.     Memberikan penguatan baik berupa pujian, teguran selama proses pembelajaran
2.  Siklus II
82.Tanya jawab tentang penanaman konsep identifikasi negara arab saudi di benua asia barat
83.Siswa berlatih mengerjakan soal-soal latihan, setelah selesai langsung diperiksa dan di beri nilai
84.Memberikan pengujian baik berupa pujian teguran selama proses pembelajaran
Sesuai masalah yang dihadapi yaitu penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran matematika (eksak) dan pengetahuan sosial (non eksak) masih rendah dan siswa kurang termotivasi untukk belajar, maka kegiatan yang pemberian termotivasi untuk belajar, maka kegiatan yang menjadi fokus perbaikan dalam pembelajaran adalah pemberian contoh yangjelas dan latihan yang optimal., pemberian motivasi untuk belajar maka setiap siswa dipayahkan untuk memahami dan menguasai pembelajaran tersebut.
Tentunya hal itu, dapat tercapai berkat kerja sama dengan tujuan sejawat yang banyak memberikan masukan masukan dan informasi yang berfungsi untuk perbaikan pembelajaran dan peningakatan penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran.

3.      Hal-hal unik
a.       Mata pelajaran matematika (eksak)
Hal-hal unik yang muncul pada saat pelaksanaan perbaikan pembelajaran adalah
85.     pada waktu guru menerangkan dengan menggunakan bahasa Indonesia tiba-tiba anak nyeletuk dengan menggunakan bahasa daerah (jawa)
86.     anak yang paling rendah tingkat kecerdasaanya tiba-tiba disuruh  ke depan mengerjakan soal pohon faktor dan faktorisasi prima dan jawabannya betul, sehingga seluruh siswa di dalam kelas itu tercenung padahal prestasi belajar sehari-hari tergolong rendah dan sering terkesan kurang bersemangat untuk belajar.
b.      Mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (Non eksak)
Hal-hal unik yang muncul pada saat pelaksanaan perbaikan pembelajaran adalah :
87.     Ketika guru menyuruh siswa ke depan untuk menanyakan pada peta mengenai negara-negara di benua asia tenggara, tiba-tiba negara-negara tiba-tiba siswa tersebut menangis maka suasana kelas tidak kondusif. Semua siswa saling bertanya sesama temanya
88.     Ketika guru memberi pertanyaan coba sebutkan negara-negara di benua asia tenggara, secara spontan seorang siswa menjawab dengan benar (Indonesia, Brunai darusallam, malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Kamboja, Myanmar, laos, Timor Leste, Papua Nugini) sehingga seluruh siswa dalam kelas tertawa.
89.     Apa ibu kota negara brunai darusalam tanya guru, tiba-tiba seorang siswa yang kurang cerdas menjawab, Bandar Seribegawan serentak teman temannya itu tepuk tangan.

DATA PENGAMATAN AKTIVITAS
GURU DAN SISWA PADA SIKLUS I DAN II
SIKLUS I

No.
Kegiatan Guru
Ya
Tidak
Frekuensi
1.
Guru membuka pelajaran
Ö
-
1
2.
Guru menanyakan jumlah siswa kelas VI ini
Ö
-
1
3.
Guru menanyakan siswa yang tidak hadir dan apa alasannya
Ö
-
1
4.
Guru membagikan LKS
Ö
-
1
5.
Guru membagi kelompok
Ö
-
1
6.
Guru menegur yang ribut, bermain dan mengantuk
Ö
-
1
7.
Guru mengadakan diskusi kelas
Ö
-
1
8.
Guru membuat kesimpulan
Ö
-
1
9.
Guru menutup pelajaran
Ö
-
1

No.
Kegiatan Siswa
Ya
Tidak
Frekuensi
1.
Siswa mengerjakan LKS dengan berkelompok
Ö
-
1
2.
Siswa melaporkan hasil diskusi kelompok
Ö
-
1
3.
Siswa mencatat kesimpulan
Ö
-
1
4.
Siswa mengerjakan evaluasi
Ö
-
1


Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II



Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Teman Sejawat



K A E N A H

NIP. 131 597 578


DATA PENGAMATAN AKTIVITAS
GURU DAN SISWA PADA SIKLUS I DAN II
SIKLUS II

No.
Kegiatan Guru
Ya
Tidak
Frekuensi
1.
Guru membuka pelajaran
Ö
-
1
2.
Guru membagikan LKS
Ö
-
1
3.
Guru menutup pelajaran
Ö
-
1

No.
Kegiatan Siswa
Ya
Tidak
Frekuensi
1.
Siswa mengerjakan kepada guru
Ö
-
1
2.
Siswa mebertanya kepada guru
Ö
-
1
3.
Siswa menjawab pertanyaan
Ö
-
1
4
Siswa memprentasikanmlaporan pengerjaan
Ö
-
1
5
Siswa menanggapi dan menanggapi tanggapan
Ö
-
1
6
Siswa menyimpulkan hasil laporan pekerjaan
Ö
-
1
7
Siswa menyiapkan evaluasi
Ö
-
1


Mengetahui,
Kepala SDN Kedokanbunder II




Drs. SUNANTO

NIP. 131 504 363
Kedokanbunder, 21 Juli 2009
Teman Sejawat


K A E N A H

NIP. 131 597 578

LAPORAN HASIL PERBAIKAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN MATEMATIKA (EKSAK) DAN MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (NON EKSAK)
SIKLUS I DAN II

TABEL 5
DAFTAR NILAI EVALUASI PERBAIKAN MATA PELAJARAN
MATEMATIKA (EKSAK) SIKLUS DAN SIKLUS II

No.
Nama Siswa
L/P
Nilai hasil Evaluasi
Keterangan
Siklus I
Siklus II
1.
HARI SENJAYA
L
100
100

2.
ATINIH
P
50
80

3.
DENI JAYANTO
L
100
100

4.
DARMANI
P
80
80

5.
DANENI
P
100
100

6.
EPAH
P
100
100

7.
ENTI
P
100
100

8.
INDAH IWRAWAN
L
50
100

9
JAYANTO
L
40
40

10.
KARTONO
L
60
70

11.
KUSIRAH
P
80
80

12.
LUPIYANAH
P
100
100

13.
MAULANA
L
60
100

14.
MUASAN
L
100
100

15.
MAYA SARI
P
60
100

16.
NADIA PERMATASARI
P
100
100

17.
NURAYAH
L
100
100

18.
PATIAH
P
100
100

19.
LINA MELATI
P
80
100

20.
ROSIDIN
L
50
100

21.
TARSINIH
P
70
100

22.
WARTI
P
80
70

23.
EKO ABDUL
L
50
80

24.
AGUS
L
50
70


JUMLAH
24
1760
2.150


RATA-RATA
-
73,3
89,6


PRESENTASI
-
73,3%
89,6%



TABEL 6
DAFTAR NILAI EVALUASI PERBAIKAN MATA PELAJARAN
MATEMATIKA (EKSAK) SIKLUS DAN SIKLUS II


No.
Nama Siswa
L/P
Nilai hasil Evaluasi
Keterangan
Siklus I
Siklus II
1.
HARI SENJAYA
L
100
100

2.
ATINIH
P
50
60

3.
DENI JAYANTO
L
100
100

4.
DARMANI
P
100
100

5.
DANENI
P
100
100

6.
EPAH
P
100
100

7.
ENTI
P
100
100

8.
INDAH IWRAWAN
L
80
100

9
JAYANTO
L
50
40

10.
KARTONO
L
80
60

11.
KUSIRAH
P
100
100

12.
LUPIYANAH
P
80
100

13.
MAULANA
L
60
80

14.
MUASAN
L
80
100

15.
MAYA SARI
P
70
80

16.
NADIA PERMATASARI
P
100
100

17.
NURAYAH
L
100
100

18.
PATIAH
P
100
100

19.
LINA MELATI
P
70
100

20.
ROSIDIN
L
60
60

21.
TARSINIH
P
70
60

22.
WARTI
P
60
60

23.
EKO ABDUL
L
50
40

24.
AGUS
L
50
40


JUMLAH
24
1910
1980


RATA-RATA
-
79,6
82,5


PRESENTASI
-
79,6%
82,5%



GRAFIK 1
PEROLEHAN NILAI MATEMATIKA (EKSAK
SETELAH PERBAIKAN SIKLUS I DAN II


Keterangan :
Dari data di samping diperoleh kesimpulan bahwa penguasaan siswa terhadap materi pelajaran matematika (eksak) menunjukan peningkatan dari siklus kesiklus
 


GRAFIK II
PEROLEHAN NILAI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL  (NON EKSAK)
SETELAH PERBAIKAN SIKLUS I DAN II


Keterangan :
Dari data disamping di peroleh kesimpulan bahwa penguasaan siswa terhadap materi pelajaran IPS (non eksak) menunjukan peningkatan dari siklus ke siklus
 

DESKRIPSI DAN TEMAN REFLEKSI




Berdasarkan hasil teman, refleksi dan diskusi dengan teman sejwat dan supervisor pembelajaran yang dilaksanakan sudah menunjukan kemajuan hal ini di tunjukkan dengan meningkatnya kemajuan hal ini di tunjuk kan dengan meningkatnya aktifitas belajar siswa (penguasaan siswa terhadap mata pelajaran matematika (eksak) dan mata pelajaran ilmu pengetahuan sosial (non eksak) terlihat dari hasil perbaikan pembelajaran pada pelajaran matematika (eksak)  yaitu :
Siklus I ada 18 siswa yang mendapatkan nilai 50 ke atas
Siklus II ada  23 siswa yang mendapatkan nilai 50 ke atas

Adapun hasil perbaikan pada pelajaran ilmu pengetahuan sosial (non eksak yaitu :
Siklus I ada 20 siswa mendapatkan nilai 50 ketas (83,3%)
Siklus II ada 21 siswa yang mendapatkan nilai 50 ke atas (87, 5%)

Hasil perbaikan yang tercapai dalam pembelajaran matematika (eksak) adalah guru banyak memberikan contoh dan latihan serta selalu memberikan motivasi terhadap siswa yang berhasil tidak kalah pentingnya adalah guru selalu memberikan (kel back) terhadap setiap pekerjaan siswa dengan begitu siswa menjadi lebih semangat dalam mengerjakan setiap tugas dengan terbatasnya waktu yang tersedia guru belum dapat mengoptimalkan seluruh kemampuan siswa terutama bagi siswa yang tingkat penguasaanya rendah, hal ini memerlukan bimbingan di luar jam pelajaan

Hasil penelitian yang terjadi dalam pembelajaran ilmu pengetahuan sosial (non eksak) adalah banyak siswa kurang aktif dan kurang berani tampil untuk mengemukakan pendapat / gamabarannya sehingga keadaan kegiatan belajar mengajar menjadi pasif guru sudah banyak memfasilitasi siswa dalam kegiatan pembelajaran. Namun waktu yang disediakan untuk berfikir dan berpendapat di di depan kelas masih kurang. Hal ini disadari guru karena disesuaikan dengan alokasi waktu yang tersedia.

Kesimpulan yang dapat pada pembelajaran matematika (eksak) dan pembelajaran ilmu pengetahuan sosial (non eksak) maka melihat dari perolehan nilai evaluasi ilmu pengetahuan sosial (non eksak meningkat sehingga pembelajaran matematika (eksak) dan pembelajaran ilmu pengetahuan sosial (non eksak) dinyatakan berhasil.

BAB V
KESIMPULAN, SARAN DAN TINDAK LANJUT


A.     Kesimpulan
Dari hasil Perbaikan pembelajaran yang telah dilaksanakan dapat di tarik kesimpulan sebagai berikut :
1.      Pembelajaran Matematika (eksak)
a.       untuk meningkatkan minat dan perhatian siswa terhadap pembelajaran dapat dilakukan dengan memberikan motivasi belajar pada siswa.
b.      Keberanian siswa dalam mengerjakan tugas-tugas dapat ditingkatkan melalui interaksi antara siswa dan guru harmonis.
c.       Untuk meningkatkan penguasaan siswa terhadap materi pelajaran dapat dilakukan melalui penyajian contoh yang jelas dan sistematis dengan di bantu alat peraga yang menunjang disertai latihan latihan.

2.      Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (Non eksak)
a.       Motivasi belajar siswa dapat ditingkatkan dengan memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar, sehingga siswa dapat belajar dengan serius tetapi santai serta dengan memberikan penguatan baik berupa pujian atau penghargaa.
b.      Keberanian siswa dalam menjawab pertanyaan dapat dipupuk dengan membaiasakan siswa tampil di depan kelas dengan terlebih dahulu melatih keterampilan siswa dalam bertanya dan menjawab pertanyaan.
c.       Kemampuan memahami dan menghafalkan kenampakan dan keadaan sosial negara tetangga Indonesia di benua asia tenggara, dapat ditingkatkan melalui diskusi dan tanya jawab antar anggota kelompok dan antar kelompok dalam diskusi kelas.

B.     Saran dan Tindak Lanjut
Berdasarkan kesimpulan tersebut, beberapa hal yang harus dilakukan oleh guru dalam meningkatkan tingkat penguasaan siswa terhadap materi, non kegiatan siswa dalam pembelajaran diantaranya adalah
1.      Pembelajaran matematika (eksak)
a.       Pentingnya memberikan penguatan baik berupa pujian atau teguran serta memberikan balikan bahkan untuk setiap pelajaran siswa, supaya motivasi belajar siswa meningkat.
b.       Pentingnya memberikan contoh yang jelas dan disertai dan penggunaan alat peraga yang menunjang dalam pembelajaran.
c.       Banyak memberikan latihan.latihan mengerjakan soal-soal
d.      Usahakan imteraksi antara guru dan siswa tetap terpelihara.

2.       Pembelajaran Ilmu pengetahuan sosial (non eksak)
a.       Menggunakan alat peraga yang fariatif
b.       Pembelajaran IPS harus selalu dilakukan dengan latihan-latihan
c.       Kemampuan berbicara dapat ditingkatkan dengan melatih keterampilan bertanya dan menjawab pertanyaan serta membiasakan siswa tampil berbicara dengan jelas.
d.      Bahkan pembelajaran disajikan secara menarik logis, dan konkret

Disamping itu berdasarkan pengalaman melaksnakan perbaikan pembelajaran melalui PTK, Kiranya perlu ada kelompok kerja di antara guru untuk selalu bertukar pikiran dan pengalaman berkenan dengan masalah dan pengalaman berkenan dengan masalah dan tugas-tugas mengajar sehari-hari




DAFTAR PUSTAKA


Ali, H Muhammad, 1983, Guru dalam Proses Belajar mengajar Bandung, Sinar Baru Algesindo.

Kurikulum 2004, Standar kompetensi Kelas VI, Depdikbud Tasikmalaya.

Muhsetyo gatot, dkk, 2004, Pembelajaran Matematika SD, Jakarta, Universitas Terbuka.

Mikaesa, Hera, Lestari, dkk, 2004, Pendidikan di SD, Jakarta Universitas Terbuka.

Suciati, dkk, Belajar dan Pembelajaran 2, Jakarta Universitas Terbuka

Thursan Hakim, 200, Belajar Secara Efektif, Jakarta, Puspa Suara.

Wardani, I.G.A.K, dkk 2006, Pemantapan Kemampuan Profesional, Jakarta, Universitas Terbuka.

Wardani, I.G.A.K, dkk 2006, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta, Universitas Terbuka.

Winata Putra, Udin, s. dkk. Strategi Belajar Mengejar, Jakarta, Universitas Terbuka

Zainal, Aswari, dkk, 2005 Tes dan Assemen, Jakarta, Universitas Terbuka.

No comments:

Terima Kasih Atas Kunjungan Anda! Jangan Lupa Untuk Meninggalkan Komentar!.